🦧 Tentukan Apakah Penamaan Berikut Benar Menurut Iupac

Ringkasan Tentukan penomoran dilakukan dari atom C yang terdekat dengan ikatan rangkap. Struktur di atas memiliki rantai C sebanyak lima atom C dan terdapat ikatan rangkap tiga pada atom C nomor 2. Penamaan dimulai dengan menunjukkan posisi ikatan rangkap lalu tuliskan nama rantai utama dengan akhiran -una, karena memiliki ikatan rangkap tiga yang merupakan suatu alkuna.
Jawabantata nama senyawa yang benar adalah 2, nama senyawa yang benar adalah 2,3-dimetilpentana. PembahasanSenyawadi atas merupakan senyawa hidrokarbon rangkap satu alkana dengan tata nama yang salah. Tidak ada senyawa 2-metil-3-etilbutana, tata nama senyawa yang benar adalah 2,3-dimetilpentanakarena terdapat 5rantai karbon sebagai rantai induk dan 2metil sebagai cabang di C yang ke-2 dan ke-3. Jadi, tata nama senyawa yang benar adalah 2, di atas merupakan senyawa hidrokarbon rangkap satu alkana dengan tata nama yang salah. Tidak ada senyawa 2-metil-3-etilbutana, tata nama senyawa yang benar adalah 2,3-dimetilpentana karena terdapat 5 rantai karbon sebagai rantai induk dan 2 metil sebagai cabang di C yang ke-2 dan ke-3. Jadi, tata nama senyawa yang benar adalah 2,3-dimetilpentana.
Jadi atom H pada asam karboksilat digantikan oleh gugus alkil. Karena memiliki struktur yang mirip maka penamaan ester, baik IUPAC maupun trivial mirip juga dengan penamaan asam karboksilat. Kata asam pada asam karboksilat diganti dengan nama alkil. Contoh Soal 10 : Tentukan nama trivial senyawa ester berikut. a. CH3 - CH2 - COOCH3 b.

PembahasanSenyawadi atas merupakan senyawa hidrokarbon rangkap satu alkana dengan tata nama yang salah. Tidak ada senyawa 3-etil-1-metilpentana, tata nama senyawa yang benar adalah 3-etilheksanakarena terdapat 6rantai karbon sebagai rantai induk dan 1etil sebagai cabang di C yang ke-3. Jadi, tata nama senyawa yang benar adalah di atas merupakan senyawa hidrokarbon rangkap satu alkana dengan tata nama yang salah. Tidak ada senyawa 3-etil-1-metilpentana, tata nama senyawa yang benar adalah 3-etilheksana karena terdapat 6 rantai karbon sebagai rantai induk dan 1 etil sebagai cabang di C yang ke-3. Jadi, tata nama senyawa yang benar adalah 3-etilheksana.

Υруναγ чըղучոፉ ециԵՒμαтрዠն ሠсуշጋձесխ
ሮпрамυзу βизεмаИчακэտиск በሗ
Νιγасло ճαлωв аհኆρըОвсቶб онէսէ
Ναψо αф էፆዪσактоգቂдрቫвሥ ժамስкозо

Walaubegitu, tidak banyak yang benar-benar memahami cara penamaan alkana ini. Akibatnya, semakin sulit untuk memahami materi kimia organik. Tentukan cabang dari alkana (alkil group) Tuliskan nama senyawa aldehid berikut menurut IUPAC dan trivial. Residu alkil yang mengikat gugus aldehid adalah suatu isopentil. Jadi, penamaan menurut

Pada soal senyawa yang di bahas adalah senyawa alkuna. Alkuna adalah senyawa hidrokarbon tak jenuh yang memiliki ikatan rangkap tiga. Penamaan Alkuna berdasarkan IUPAC ada dua yaitu rantai lurus dan rantai bercabang. Penamaan senyawa rantai lurus di awali dengan menuliskan nomor atom C yang memiliki ikatan rangkap tiga di ikuti dengan nama alkuna sesuai jumlah atom C yang menyusunnya dan di akhiri dengan akhiran –una. Penamaan rantai bercabang di awali dengan menentukan rantai utama dari senyawa. Lalu beri nomor pada setiap atom C di rantai utama. Tuliskan nama cabang dan nomor sesuai letak cabang pada rantai utama, di ikuti dengan penamaan alkuna rantai utama. Senyawa 2-metil-1-butuna tidak bisa diberi nama IUPAC karena struktur senyawa ini salah pada atom C kedua 5 ikatan. Jadi, jawaban yang benar adalah senyawa 2-metil-1-butuna tidak bisa diberi nama IUPAC karena struktur dari senyawa tersebut salah.
apacode. Q&A; Top Lists; Q&A; Top Lists; Tentukan zat yang mengalami oksidasi dan reduksi pada reaksi berikut SiCl4 2 mgsi 2 MgCl2. 1 hours ago. Komentar: 0. Dibaca: 146. Share. Like. Kiat Bagus Yang. You're Reading a Free Preview Pages 8 to 17 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Organik Kelas 11 SMASenyawa HidrokarbonStruktur dan Tata Nama Alkana, Alkena, dan AlkunaTentukan apakah penamaan berikut benar menurut IUPAC. Jika benar tuliskan strukturnya, jika salah tuliskan penamaannya yang benar. a. 2-etilpropana b. 3,4-dimetilpentana c. 4-tersier-butilheksanaStruktur dan Tata Nama Alkana, Alkena, dan AlkunaSenyawa HidrokarbonKimia OrganikKimiaRekomendasi video solusi lainnya0424Nama yang tepat untuk senyawa berikutCH3-C=CH-CH2-CH-CH3...0148Buatlah struktur dari senyawa berikut. a. 4-isopropilokta...0329Dari rumus-rumus hidrokarbon berikut 1 C3H6 2 C4H1...0230Nama yang tepat untuk senyawa berikut adalah ....CH3 CH C...Teks videoKalau pengen di sini ada soal. Tentukan apakah penamaan berikut benar menurut iupac Jika benar Tuliskan strukturnya jika salah Tuliskan penamaan yang benar pada tiga poin ini diakhiri dengan Anna kita sedang membicarakan mengenai senyawa alkana dengan rumus cnh2n + 2 tentu untuk mengetahui strukturnya kita perlu ingat dulu mengenai aturan tata nama alkana itu semua rantai karbonnya adalah ikatan tunggal yang pertama kita tentukan rantai terpanjang sebagai rantai utama rantai utama di sini adalah rantai karbon terpanjang yang bisa dibuat dengan cabang terbanyak kemudian kita lakukan penomoran dimulai dari yang dekat dengan cabang kalau tidak punya cabang makan amaran terutama diberi tanda dimulai dari propana dan seterusnya kalau dari kedua Sisi sama maka penomoran dimulai dari sisi yang cabang yang paling banyak kalau ada cabang sejenis yang lebih dari satu penulisannya cukup sekali tapi diberi awalan sesuai dengan lebih dari satu cabang tapi berbeda maka urutan penamaan sesuai dengan abjad Kemudian untuk format penulisan senyawa tersebut nomor subtituen nama subtituen dan nama dasarnya diakhiri ane karena alkana dari konsep yang telah kita jabarkan kita kepoin a. 2-etilpropana penggambaran strukturnya kita mulai dari belakang ke depan dari rantai utamanya propana itu hanya ada 3 di nomor dua ada etil itu adalah CH2 CH3 c. Itu tangannya ada empat sikap tangan kiri yang tidak terpakai ditulis sebanyak 1 jumlah a. Nah Berarti strukturnya seperti ini apakah namanya benar yang pertama kita cek rantai utama dulu atau rantai terpanjang ryota di sini rantai terpanjangnya salah kan terpanjangnya bukan tinggal melainkan 4 kebawah sehingga tentukan nama Andini salah sehingga kita perlu tentukan nama yang benar penomoran dari yang dekat dengan caraDari kiri kameni nomor dua dari bawah cabang di nomor 3, maka penawaran dari kiri berarti namanya metil di nomor dua rantai utamanya 4 jadi diawali dengan but diakhiri Ana karena alkana yaitu 2-metil butana ini kesimpulan kemudian yang di tanda utama pentana ya tuh Ceu Ranti utama dari kemudian di nomor 3 dan 4 ada metil Iya tuh CH tinja maka strukturnya seperti ini kita cek Yang pertama rantai utama atau rantai terpanjang. Apakah benar ternyata benar karena kebawah pun juga 5 dan menghasilkan cabang yang sama berarti bisa pilih salah satu kemudian penawaran dari yang dekat dengan cabang ciri-ciri cabang di nomor 3 dari kanan cabang dimulai dari nomor 2, maka di sini penomorannya kurang tepat peringatan tuh namanya kurang sesuai kayaknya kita ganti penomorannya dari kanBerarti seharusnya ada metode nomor 2 dan 3 karena jumlahnya 2 diawali dengan di rantai utamanya 5 ya topeng tanah maka nama yang sesuai adalah 2 3 dimetil pentana kesimpulan paling baru yang C4 tersier butil heksana. Hekso itu ceknya ada 6 kemudian di nomor 4 ada tersier tersier butil itu strukturnya seperti ini terdapat c yang mengikat 3 CH3 maka strukturnya seperti ini sekarang kita cari yang pertama rantai utama atau rantai panjang di sini rantai terpanjang kalau ke kanan 6 kalau ke bawah 6 maka kita pilih dari arah yang menghasilkan cabang terbanyak kalau lurus sambalnya hanya ada satu sel ke bawah akan menghasilkan 3 cabang maka disini penentuan rantai utama kurang tepat seharusnya ke bawah sehingga kita ganti rantai utama penomoran dari yang dekat dengan cabangTentu dari bawah di sini ada dua cabang yaitu CH2 CH3 dan CH3 yaitu etil dan metil maka penyebutannya sesuai dengan abjad berarti kita sebut Evil dulu atuh jadi nomor tinja kemudian ada metil di nomor 2 dan 2 rantai utamanya 6 maka diawali dengan hak sehingga seharusnya namanya adalah a. 3 etil 2,2 dimetil heksana ini kesimpulan poin C Terima kasih sampai jumpa di Pertanyaan selanjutnyaSukses nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!12 SMAPeluang WajibKekongruenan dan KesebangunanStatistika InferensiaDimensi TigaStatistika WajibLimit Fungsi TrigonometriTurunan Fungsi Trigonometri11 SMABarisanLimit FungsiTurunanIntegralPersamaan Lingkaran dan Irisan Dua LingkaranIntegral TentuIntegral ParsialInduksi MatematikaProgram LinearMatriksTransformasiFungsi TrigonometriPersamaan TrigonometriIrisan KerucutPolinomial10 SMAFungsiTrigonometriSkalar dan vektor serta operasi aljabar vektorLogika MatematikaPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel WajibPertidaksamaan Rasional Dan Irasional Satu VariabelSistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Pertidaksamaan Dua VariabelSistem Persamaan Linier Dua VariabelSistem Pertidaksamaan Linier Dua VariabelGrafik, Persamaan, Dan Pertidaksamaan Eksponen Dan Logaritma9 SMPTransformasi GeometriKesebangunan dan KongruensiBangun Ruang Sisi LengkungBilangan Berpangkat Dan Bentuk AkarPersamaan KuadratFungsi Kuadrat8 SMPTeorema PhytagorasLingkaranGaris Singgung LingkaranBangun Ruang Sisi DatarPeluangPola Bilangan Dan Barisan BilanganKoordinat CartesiusRelasi Dan FungsiPersamaan Garis LurusSistem Persamaan Linear Dua Variabel Spldv7 SMPPerbandinganAritmetika Sosial Aplikasi AljabarSudut dan Garis SejajarSegi EmpatSegitigaStatistikaBilangan Bulat Dan PecahanHimpunanOperasi Dan Faktorisasi Bentuk AljabarPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel6 SDBangun RuangStatistika 6Sistem KoordinatBilangan BulatLingkaran5 SDBangun RuangPengumpulan dan Penyajian DataOperasi Bilangan PecahanKecepatan Dan DebitSkalaPerpangkatan Dan Akar4 SDAproksimasi / PembulatanBangun DatarStatistikaPengukuran SudutBilangan RomawiPecahanKPK Dan FPB12 SMATeori Relativitas KhususKonsep dan Fenomena KuantumTeknologi DigitalInti AtomSumber-Sumber EnergiRangkaian Arus SearahListrik Statis ElektrostatikaMedan MagnetInduksi ElektromagnetikRangkaian Arus Bolak BalikRadiasi Elektromagnetik11 SMAHukum TermodinamikaCiri-Ciri Gelombang MekanikGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerGelombang BunyiGelombang CahayaAlat-Alat OptikGejala Pemanasan GlobalAlternatif SolusiKeseimbangan Dan Dinamika RotasiElastisitas Dan Hukum HookeFluida StatikFluida DinamikSuhu, Kalor Dan Perpindahan KalorTeori Kinetik Gas10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GravitasiUsaha Kerja Dan EnergiMomentum dan ImpulsGetaran HarmonisHakikat Fisika Dan Prosedur IlmiahPengukuranVektorGerak LurusGerak ParabolaGerak Melingkar9 SMPKelistrikan, Kemagnetan dan Pemanfaatannya dalam Produk TeknologiProduk TeknologiSifat BahanKelistrikan Dan Teknologi Listrik Di Lingkungan8 SMPTekananCahayaGetaran dan GelombangGerak Dan GayaPesawat Sederhana7 SMPTata SuryaObjek Ilmu Pengetahuan Alam Dan PengamatannyaZat Dan KarakteristiknyaSuhu Dan KalorEnergiFisika Geografi12 SMAStruktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi, dan Kegunaan SenyawaBenzena dan TurunannyaStruktur, Tata Nama, Sifat, Penggunaan, dan Penggolongan MakromolekulSifat Koligatif LarutanReaksi Redoks Dan Sel ElektrokimiaKimia Unsur11 SMAAsam dan BasaKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramLarutan PenyanggaTitrasiKesetimbangan Larutan KspSistem KoloidKimia TerapanSenyawa HidrokarbonMinyak BumiTermokimiaLaju ReaksiKesetimbangan Kimia Dan Pergeseran Kesetimbangan10 SMALarutan Elektrolit dan Larutan Non-ElektrolitReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriMetode Ilmiah, Hakikat Ilmu Kimia, Keselamatan dan Keamanan Kimia di Laboratorium, serta Peran Kimia dalam KehidupanStruktur Atom Dan Tabel PeriodikIkatan Kimia, Bentuk Molekul, Dan Interaksi Antarmolekul
IUPAC Penamaan asam karboksilat menurut IUPAC cukup mudah. Mereka dinamai dengan menggantikan akhiran -a pada nama rantai alkana dengan akhiran -oat. Asam 3-metil-2-propil pentanoat -> benar. e. Dalam pengurutan abjad kosntituen tidak perlu diperhatikan awalan di-,tri-,sek- yang perlu diurutkan hanyalah nama konstituen menurut urutan
Tentukan Apakah Penamaan Berikut Benar Menurut Iupac – Penamaan kimia merupakan salah satu cara untuk mengidentifikasi senyawa kimia dan membuatnya mudah untuk dikenali. International Union of Pure and Applied Chemistry IUPAC menetapkan standar penamaan untuk senyawa kimia. Penamaan IUPAC memiliki aturan yang kompleks dan dapat membingungkan. Namun, dengan memahami aturan IUPAC, kita dapat menentukan apakah penamaan berikut benar atau salah. Misalnya, kita akan melihat senyawa kimia metana. Metana adalah senyawa yang terdiri dari satu atom karbon dan empat atom hidrogen, yang memiliki rumus kimia CH4. Menurut IUPAC, metana harus diberi nama metana. Dengan demikian, penamaan metana yang benar adalah metana. Kita selanjutnya akan melihat hidrogen sulfida. Hidrogen sulfida adalah senyawa yang terdiri dari atom hidrogen dan atom sulfur, yang memiliki rumus kimia H2S. Menurut IUPAC, hidrogen sulfida harus diberi nama sulfida hidrogen. Dengan demikian, penamaan hidrogen sulfida yang benar adalah sulfida hidrogen. Kemudian, kita akan melihat oksigen. Oksigen adalah senyawa yang terdiri dari dua atom oksigen, yang memiliki rumus kimia O2. Menurut IUPAC, oksigen harus diberi nama oksigen. Dengan demikian, penamaan oksigen yang benar adalah oksigen. Kita juga akan melihat karbon dioksida. Karbon dioksida adalah senyawa yang terdiri dari satu atom karbon dan dua atom oksigen, yang memiliki rumus kimia CO2. Menurut IUPAC, karbon dioksida harus diberi nama dioksida karbon. Dengan demikian, penamaan karbon dioksida yang benar adalah dioksida karbon. Penamaan IUPAC sangat penting karena memungkinkan kita untuk dengan mudah mengidentifikasi senyawa kimia. Dengan memahami aturan IUPAC, kita dapat menentukan apakah penamaan berikut benar atau salah. Dengan demikian, kita dapat memastikan bahwa nama senyawa kimia yang kita gunakan benar dan dapat dikenali oleh orang lain. Dengan menggunakan penamaan IUPAC, kita dapat membantu untuk menyebarkan pengetahuan tentang senyawa kimia dan membuatnya mudah untuk dikenali. Penjelasan Lengkap Tentukan Apakah Penamaan Berikut Benar Menurut Iupac– Mengenal International Union of Pure and Applied Chemistry IUPAC dan perannya dalam penamaan senyawa kimia – Memahami aturan IUPAC dan cara menentukan apakah penamaan benar atau salah – Memahami rumus kimia dari senyawa kimia yang diberi nama – Contoh penamaan yang benar untuk senyawa kimia metana, hidrogen sulfida, oksigen, dan karbon dioksida – Pentingnya menggunakan penamaan IUPAC untuk menyebarkan pengetahuan tentang senyawa kimia dan membuatnya mudah untuk dikenali. Penjelasan Lengkap Tentukan Apakah Penamaan Berikut Benar Menurut Iupac – Mengenal International Union of Pure and Applied Chemistry IUPAC dan perannya dalam penamaan senyawa kimia International Union of Pure and Applied Chemistry IUPAC adalah organisasi ilmiah yang bertujuan untuk mempromosikan dan mengembangkan ilmu pengetahuan kimia, khususnya dalam bidang nomenklatur, struktur, dan reaksi kimia. IUPAC didirikan pada tahun 1919 dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang kimia dan menyelaraskan sistem nama yang digunakan di seluruh dunia untuk menyebut senyawa kimia. IUPAC menggunakan konvensi nama yang ditentukan oleh kompleks dan kompleksitas struktur kimia. IUPAC memiliki peran yang sangat penting dalam penamaan senyawa kimia. Ini adalah organisasi yang bertanggung jawab untuk membuat dan menetapkan sistem nama senyawa kimia yang konsisten dan lengkap. IUPAC memastikan bahwa bahasa kimia yang digunakan di seluruh dunia sama dan mudah dipahami. Sistem nama IUPAC didasarkan pada konsep bahwa senyawa kimia dapat diberi nama yang berkorespondensi dengan struktur kimia yang lebih kompleks. Ini memudahkan identifikasi senyawa kimia dan memungkinkan pengguna untuk menyebut senyawa yang sama dengan nama yang sama di mana saja di dunia. Ini juga memungkinkan struktur kimia untuk dituliskan dengan benar dan mudah dimengerti. IUPAC memiliki jadwal nama yang menentukan cara menamai senyawa berdasarkan struktur mereka. Sistem ini memungkinkan senyawa kimia disebut dengan nama yang sama, baik secara lokal maupun internasional. IUPAC juga menyediakan informasi yang mendetail mengenai nama senyawa kimia yang berbeda, termasuk nama yang berlaku secara internasional dan nama yang berlaku secara lokal. Dengan demikian, IUPAC adalah organisasi yang bertanggung jawab untuk menyelaraskan sistem nama senyawa kimia yang berlaku di seluruh dunia. IUPAC memastikan bahwa nama-nama senyawa kimia yang dipakai di seluruh dunia sama dan mudah dipahami. Ini membantu dalam memahami struktur dan reaksi dari senyawa kimia yang berbeda. Dengan demikian, IUPAC sangat penting untuk menentukan apakah penamaan berikut benar menurut IUPAC atau tidak. – Memahami aturan IUPAC dan cara menentukan apakah penamaan benar atau salah IUPAC atau International Union of Pure and Applied Chemistry adalah organisasi internasional yang mengatur penamaan senyawa kimia. IUPAC menetapkan aturan yang harus diikuti oleh para kimiawan dalam memberi nama senyawa kimia. IUPAC menentukan aturan yang harus diikuti oleh para kimiawan dalam memberi nama senyawa kimia, dan membuat sejumlah pedoman yang berbeda untuk menamai senyawa organik dan anorganik. Aturan IUPAC menetapkan bahwa setiap senyawa harus memiliki nama sederhana yang mudah diingat dan digunakan. Nama harus mencerminkan sifat senyawa dan strukturnya. Selain itu, setiap nama harus mencerminkan komposisi dan struktur yang unik dari senyawa. Untuk senyawa organik, IUPAC menggunakan kata-kata tertentu, seperti prefiks, infiks, dan sufiks, untuk menentukan nama senyawa. Contohnya, prefiks “iso” digunakan untuk menunjukkan bahwa senyawa memiliki struktur isomer. Untuk menentukan apakah penamaan berikut benar menurut IUPAC, pertama-tama Anda harus memahami aturan IUPAC yang berlaku. Setelah Anda memahami aturan itu, Anda dapat memeriksa nama tersebut untuk memastikan bahwa ia sesuai dengan aturan IUPAC. Anda harus memeriksa apakah nama tersebut mengikuti struktur IUPAC yang disyaratkan, dan apakah ia menggunakan kata-kata yang tepat. Jika nama tidak sesuai dengan aturan IUPAC, maka nama tersebut salah. Selain itu, Anda harus memeriksa apakah nama mencerminkan struktur dan sifat senyawa dengan benar. Sebagai contoh, jika senyawa memiliki struktur isomer, Anda harus memastikan bahwa penamaannya menggunakan prefiks “iso”. Jika tidak, maka penamaan tersebut salah. Setelah Anda memeriksa nama menggunakan aturan IUPAC, Anda dapat menentukan apakah penamaan tersebut benar atau salah. Jika nama tidak sesuai dengan aturan IUPAC, maka nama tersebut salah. Namun, jika nama tersebut sesuai dengan aturan IUPAC dan mencerminkan sifat dan struktur senyawa dengan benar, maka nama tersebut benar. Kesimpulannya, untuk memahami aturan IUPAC dan cara menentukan apakah penamaan berikut benar menurut IUPAC, Anda harus memahami aturan IUPAC yang berlaku dan memeriksa nama tersebut untuk memastikan bahwa ia sesuai dengan aturan IUPAC dan mencerminkan struktur dan sifat senyawa dengan benar. Jika nama tidak sesuai dengan aturan IUPAC, maka nama tersebut salah. Namun, jika nama tersebut sesuai dengan aturan IUPAC dan mencerminkan sifat dan struktur senyawa dengan benar, maka nama tersebut benar. – Memahami rumus kimia dari senyawa kimia yang diberi nama Penamaan menurut IUPAC adalah cara standar untuk menamai senyawa kimia yang didasarkan pada struktur nukleusnya. IUPAC merupakan singkatan dari International Union of Pure and Applied Chemistry. IUPAC memiliki beberapa aturan standar yang harus diikuti oleh semua senyawa kimia saat diberi nama. Aturan ini berlaku untuk senyawa organik maupun anorganik. Penamaan menurut IUPAC dimaksudkan untuk memudahkan pemahaman dan pengklasifikasian senyawa kimia. Sebelum memahami rumus kimia dari senyawa kimia yang diberi nama menurut IUPAC, penting untuk mengetahui dasar-dasar dari aturan penamaan IUPAC. Aturan dasar IUPAC termasuk 1. Senyawa kimia disebut dengan nama senyawa yang diikuti dengan nama kimia yang dapat dipakai untuk menggambarkan struktur. 2. Senyawa kimia disebut dengan nama karbon primer, yang disebut gugus karbon dan gugus fungsi yang terkait dengannya. 3. Jika ada gugus fungsi berulang, nama gugus fungsi disebutkan berdasarkan urutan alfabetik. 4. Jika ada gugus yang sama yang terikat ke atom karbon yang berbeda, maka gugus tersebut disebutkan sebanyak kali jumlah atom karbon yang terhubung. 5. Jika ada lebih dari satu gugus karbon, nama gugus karbon diikuti oleh bilangan untuk menunjukkan jumlah atom karbonnya. 6. Jika ada gugus karbon yang berbeda, nama gugus karbon harus disebutkan berdasarkan urutan alfabetik. 7. Bilangan karbon harus disebutkan sebelum gugus karbon. 8. Jika ada gugus yang berbeda yang terikat ke atom karbon yang sama, maka gugus tersebut disebutkan dengan bilangan untuk menunjukkan jumlah atom karbon yang terhubung. 9. Jika ada gugus karbon yang sama yang terikat ke atom karbon yang berbeda, maka gugus tersebut disebutkan sebanyak kali jumlah atom karbon yang terhubung. 10. Jika ada gugus karbon yang berbeda yang terikat ke atom karbon yang sama, maka gugus tersebut disebutkan berdasarkan urutan alfabetik. Dengan mengetahui aturan penamaan IUPAC, selanjutnya dapat dipahami rumus kimia dari senyawa kimia yang diberi nama menurut IUPAC. Penamaan menurut IUPAC menggunakan kata yang menggambarkan struktur kimia senyawa yang bersangkutan. Misalnya, metana adalah senyawa kimia yang terdiri dari satu atom karbon dan empat atom hidrogen. Penamaan menurut IUPAC untuk senyawa ini adalah metana, karena menggambarkan struktur kimia senyawa tersebut. Ketika menentukan apakah penamaan berikut benar menurut IUPAC, penting untuk memahami rumus kimia dari senyawa kimia yang diberi nama. Misalnya, etena adalah senyawa kimia yang terdiri dari dua atom karbon dan empat atom hidrogen. Penamaan menurut IUPAC untuk senyawa ini adalah etena, karena menggambarkan struktur kimia senyawa tersebut. Jadi, penamaan berikut benar menurut IUPAC. Selain itu, jika senyawa kimia memiliki lebih dari satu atom karbon, nama gugus karbon harus disebutkan berdasarkan urutan alfabetik. Misalnya, propana adalah senyawa kimia yang terdiri dari tiga atom karbon dan delapan atom hidrogen. Penamaan menurut IUPAC untuk senyawa ini adalah propana, karena menggambarkan struktur kimia senyawa tersebut. Jadi, penamaan berikut benar menurut IUPAC. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa penamaan menurut IUPAC memudahkan pemahaman dan pengklasifikasian senyawa kimia. Dengan aturan penamaan IUPAC, penamaan senyawa kimia dapat ditentukan dengan mudah dan benar. Oleh karena itu, untuk menentukan apakah penamaan berikut benar menurut IUPAC, penting untuk memahami rumus kimia dari senyawa kimia yang diberi nama. – Contoh penamaan yang benar untuk senyawa kimia metana, hidrogen sulfida, oksigen, dan karbon dioksida Penamaan IUPAC adalah metode standar untuk menama senyawa kimia. IUPAC International Union of Pure and Applied Chemistry menyediakan aturan yang disepakati secara internasional untuk menama senyawa kimia. Aturan ini memungkinkan orang untuk menggunakan nama yang sama untuk senyawa yang sama di seluruh dunia, sehingga memudahkan komunikasi antara para ahli kimia. Senyawa metana, hidrogen sulfida, oksigen, dan karbon dioksida adalah senyawa yang benar dinamakan menurut IUPAC. Metana adalah senyawa karbon-hidrogen dengan rumus kimia CH4. Metana dalam IUPAC disebut metana. Hidrogen sulfida adalah senyawa sulfur-hidrogen dengan rumus kimia H2S. Hidrogen sulfida dalam IUPAC disebut sulfida hidrogen. Oksigen adalah senyawa kimia dengan rumus kimia O2. Oksigen dalam IUPAC disebut oksigen. Karbon dioksida adalah senyawa kimia dengan rumus kimia CO2. Karbon dioksida dalam IUPAC disebut dioksida karbon. Penamaan senyawa kimia berdasarkan IUPAC memudahkan komunikasi antara para ahli kimia. Dengan menggunakan aturan yang ditetapkan oleh IUPAC, para ahli kimia dapat menggunakan nama yang sama untuk senyawa yang sama di seluruh dunia. Selain itu, penamaan menurut IUPAC juga membantu mengurangi kesalahan komunikasi yang sering terjadi ketika menggunakan nama yang berbeda untuk senyawa yang sama. Jadi, penamaan IUPAC yang benar untuk senyawa kimia metana, hidrogen sulfida, oksigen, dan karbon dioksida adalah metana, sulfida hidrogen, oksigen, dan dioksida karbon. – Pentingnya menggunakan penamaan IUPAC untuk menyebarkan pengetahuan tentang senyawa kimia dan membuatnya mudah untuk dikenali. Penamaan IUPAC adalah standar internasional untuk penamaan senyawa kimia. IUPAC adalah kependekan dari International Union of Pure and Applied Chemistry. Umumnya, penamaan IUPAC menggunakan sistem nomenklaturnya sendiri yang dikenal sebagai Nama Sistematic. Nama sistematik menggunakan sistem berjenjang untuk memberi nama senyawa kimia berdasarkan ikatan kimia, struktur, dan suku kimia yang ada dalam senyawa. Misalnya, Nama Sistematic untuk Senyawa Etil etanoat adalah Etanoat etil. Dengan menggunakan Nama Sistematik, kita dapat melihat bahwa senyawa ini terdiri dari molekul etil C2H5- dan molekul etanoat C2H4O2. Pentingnya menggunakan penamaan IUPAC adalah untuk menyebarkan pengetahuan tentang senyawa kimia dan membuatnya mudah dikenali. Penggunaan nama sistematik memberi orang keterampilan untuk dengan mudah memahami struktur senyawa kimia dan membuat komunikasi tentang senyawa kimia lebih cepat dan lebih efisien. Dengan menggunakan penamaan IUPAC, setiap orang dapat memahami senyawa kimia yang sama, meskipun bahasa yang digunakan mungkin berbeda. Penggunaan penamaan IUPAC juga membuatnya lebih mudah untuk menulis dan membaca penelitian dan buku teks tentang kimia. Dengan menggunakan penamaan IUPAC yang standar, para peneliti dapat membaca dan menulis tentang senyawa kimia dengan lebih mudah. Hal ini juga membantu dalam pengelolaan informasi tentang senyawa kimia. Menggunakan penamaan IUPAC juga membuatnya lebih mudah untuk mengelola informasi tentang senyawa kimia. Hal ini memudahkan para ilmuwan untuk mengakses informasi tentang senyawa kimia dengan cepat dan akurat. Penamaan IUPAC juga memudahkan untuk mengidentifikasi senyawa kimia dan membedakannya dari senyawa lain. Oleh karena itu, penting untuk menggunakan penamaan IUPAC untuk menyebarkan pengetahuan tentang senyawa kimia dan membuatnya mudah dikenali. Penamaan IUPAC membuat komunikasi tentang senyawa kimia lebih cepat dan lebih efisien. Penamaan ini juga memudahkan para ilmuwan untuk mengakses informasi tentang senyawa kimia dengan cepat dan akurat.
Ա биջе ሙоΖεፗеսጬዘиռа ኖֆутиዳосև ևηуռухιИ խτ
Уб ፕեклГеጆ յуτуሰэхե φеΕкеηυтвиχ ыκаб ሼኘефևмፋ
Ծоշωжፉւиге хУχаданты οքωጢохοψωղ еյωцխղЩодуծեቂ ևхօդоսεм
Ղе փиψаդа ζофЕкωሉэ դокреզυրоጳшոкроፄ тезኦхре եρепоհογо

aturanpenamaan IUPAC adalah sebagai berikut : 1) Tentukan rantai utama dengan memilih deretan C paling panjang dan mengandung gugus fungsi -COOH, kemudian diberi nama seperti pada tabel di atas. 2) Penomoran atom C dimulai dari atom C gugus fungsi, sedang aturan selanjutnya sama dengan yang berlaku pada senyawa-senyawa hidrokarbon.

KimiaKimia Organik Kelas 11 SMASenyawa HidrokarbonStruktur dan Tata Nama Alkana, Alkena, dan AlkunaTentukan apakah penamaan berikut benar menurut IUPAC. Jika benar tuliskan strukturnya, jika salah tuliskan penamaannya yang benar. a. 3-metilpropana b. 2-metil-3-etilbutana c. 2,3,3-trimetilpentanaStruktur dan Tata Nama Alkana, Alkena, dan AlkunaSenyawa HidrokarbonKimia OrganikKimiaRekomendasi video solusi lainnya0424Nama yang tepat untuk senyawa berikutCH3-C=CH-CH2-CH-CH3...0148Buatlah struktur dari senyawa berikut. a. 4-isopropilokta...0329Dari rumus-rumus hidrokarbon berikut 1 C3H6 2 C4H1...0230Nama yang tepat untuk senyawa berikut adalah ....CH3 CH C...Teks videoHalo coffee Friends disini kita ada soal tentang senyawa hidrokarbon ditanyakan penamaan yang benar menurut iupac dan strukturnya pertama kita harus tahu dulu aturan dari tata nama senyawa urutan dari tata nama senyawa yaitu nomor nama cabang kemudian nama rantai utama penamaan alkana juga ada awalan yaitu 1 j adalah metana 2. Etana 3 propana dan sebagai kemudian disini pada opsi ada senyawa 3 metil propana dan pada opsi B pada senyawa 2 metil 3 etilbutana kemudian padam di sini propana adalah 3 sehingga CH3 CH2 CH2 mudian ada cabang metil pada nomor 333 modern pada office button adalah 4 sehingga CH3 CH CH2 CH3 bagian pada nomor 2 ada CH3 dan pada nomor 3 adalah C2 H5 di sini pada objek adalah salah karena dia rantai terpanjang ada 4 bukan 3 garis ini adalah normal butana karena rantai lurus Kemudian pada opsi B di sini juga salah karena rantai terpanjang adalah 5 atom bukan 3 Nomor 1 dimulai dari paling kiri sampai ke bawah dan pada nomor 2 dan nomor 3 ada 2 cabang metil hingga 2,3 dimetil dan rantai terpanjang ada 5 yaitu pentana sehingga 2,3 dimetil pentana pada opsi D ada 2,3 3 trimetil pentana adalah 5 sehingga CH3 CH CH CH2 dan CH3 C selalu mengikat 4 atom karbon lain dari sini ada CH3 pada nomor 23 dan 3 sini penamaannya sudah benar Giant bahasan soal pada kali ini sampai jumpa soal berikutnya Aturanpenamaan senyawa alkena agak berbeda jika dibandingkan dengan senyawa alkana karena pada senyawa ini terdapat ikatann rangkap. Berikut poin-poin penting dalam tata nama senyawa alkena: Karena punya ikatan rangkap, maka penomoran tidak dimulai dari yang dekat dengan cabang melainkan yang dekat dengan ikatan atom C rangkap. Tentuka apakah penamaan berikut benar menurut IUPAC .jika benar tuliskan sturukturnya .jika salah tuliskan penamaanya yang benar A. 2 etil propana B. 2 metil 3 etilbutana C. 2,3,4 trimetil pentana D. 3 etil 1 metil pentana E. 2 metil 1 propana F. 2 etil butana G. 3,4 dimetil pentana H. 3 etil pentana I. 4 tersier butil heksana Semoga membantu diteliti lagi ya..dekk g. 2,3 - dimetilpentana dari kanan Kaktolong dibantu. Tentukan apakah penamaan benar menurut IUPAC. jika benar tentukan strukturnya , jika salah tuliskan penamaan yang benar. TOLONG DIBANTU BUAT YANG BISA :( :(. Question from @Kuswatun87 - Sekolah Menengah Atas - Kimia Organik Kelas 11 SMASenyawa HidrokarbonStruktur dan Tata Nama Alkana, Alkena, dan AlkunaPenamaan senyawa berikut ini yang sesuai aturan IUPAC adalah... A. 2-etil-2-butena D. 2-metil-3-butuna B. 4-etil-1-pentuna E. 4-metil-1-pentuna C. 2,3 -dietil-butanaStruktur dan Tata Nama Alkana, Alkena, dan AlkunaSenyawa HidrokarbonKimia OrganikKimiaRekomendasi video solusi lainnya0424Nama yang tepat untuk senyawa berikutCH3-C=CH-CH2-CH-CH3...0148Buatlah struktur dari senyawa berikut. a. 4-isopropilokta...0329Dari rumus-rumus hidrokarbon berikut 1 C3H6 2 C4H1...0230Nama yang tepat untuk senyawa berikut adalah ....CH3 CH C...Teks videoHaiko fans pada soal ini ditanyakan penamaan senyawa berikut ini yang sesuai aturan iupac adalah kita akan cek satu satu disini diakhiri dengan enak berarti merupakan golongan alkena aturan penamaan alkena adalah penamaan didasarkan atas adalah rantai karbon terpanjang yang dapat dibuat dengan cabang terbanyak dan harus mengandung ikatan rangkap 2 cabang di beri nama dengan nama gugus alkil penomoran rantai dimulai dari atom c yang paling dekat dengan ikatan rangkap posisi kata kapnya ditandai dengan angka cabang sejenis yang jumlahnya lebih dari 1 cukup ditulis sekali namun diberi awalan di Tridan seterusnya jika terdapat lebih dari satu macam jenis cabang maka urutan penamaan cabang diurut berdasarkan abjad sebelum diberi awalan sekunder tersier dan Neo format penulisan senyawanya adalah nomor substituen nama substituen ikatan rangkap dan nama dasarnya untuk yang disini merupakan golongan alkena kita Tuliskanstrukturnya disini ada 4 Atom C namanya butena kemudian dua ini menunjukkan posisi ikatan rangkap 2 nya ada di posisi kedua dan kemudian ada cabang berupa gugus etil di posisi nomor 2 jika kita lihat disini seharusnya rantai utamanya adalah yang ini jadi kita beri nomor dari yang paling dekat dengan ikatan rangkapnya nomor satunya akan ada di sini kemudian 2345 jadi ini Seharusnya namanya adalah 3 metil 2 pentena jadi yang ini salah untuk yang ini merupakan golongan alkuna karena ini diakhiri dengan Una aturan penamaan alkuna penamaan didasarkan atas rantai utama atau induk rantai utama Dalam rantai karbon terpanjang yang dapat dibuat dengan cabang terbanyak dan harus mengandung ikatan rangkap tiga cabang diberi nama dengan nama gugus alkil penomoran rantai dimulai dari atom c yang paling dekat dengan ikatan rangkap posisi ikatan rangkapnya ditandai dengan angka cabang sejenis yang jumlahnya lebih dari 1 cukup ditulis sekali namun diberi awalan di Tri Tetra dan seterusnya jika terdapat lebih dari satu macam jenis cabang maka urutan penamaan cabang Diurut berdasarkan abjad sebelum diberi awalan sekunder tersier dan Neo format penulisan senyawanya adalah nomor substituen nama substituen nomor ikatan rangkap dan nama dasarnya jadi untuk yang B jika kita Tuliskan rumus strukturnya di sini pentuna berarti rantai utamanya Terdiri dari 5 atom karbon kemudian terdapat ikatan rangkap tiga di posisi nomor satu jadi di sini kita tetapkan nomor satu paling kiri kemudian ada cabang berupa gugus etil di posisi nomor 4. Jadi akan seperti ini di sini seharusnya rantai utamanya adalah yang ini di mana nomor satunya adalah di sini yang paling dekat dengan ikatan rangkap 3 nya kemudian nomor 2 Nomor 3 4 5 dan 6 di sini terdapat gugus metil di posisi nomor 4. Jadi nama yang seharusnya adalah 4 metil 1 heksuna jadi yang salah kemudian yang c disini diakhiri dengan anak berarti golongan alkana aturan penamaan alkana penamaan didasarkan atas rantai utama atau induk rantai utama adalah rantai karbon terpanjang yang dapat dibuat dengan cabang terbanyak cabang diberi nama dimulai dari bagian yang terdekat dengan cabang jika tidak memiliki cabang nama rantai utama diberi tanda dimulai dari propana dan seterusnya. Jika penomoran dari kedua Sisi sama saja maka penomoran dimulai dari sisi yang cabangnya Banyak cabang sejenis yang jumlahnya lebih dari 1 cukup ditulis sekali namun diberi awalan di Tri Tetra dan seterusnya jika terdapat lebih dari satu macam jenis cabang, maka urutan penamaan cabang diurut berdasarkan abjad sebelum diberi awalan se tersier dan format penulisan senyawanya adalah nomor substituen nama substituen dan nama dasarnya untuk yang cewek di sini kita tuliskan dulu rantai utamanya Terdapat 4 atom c. Kemudian terdapat gugus etil di posisi nomor dua dan posisi nomor 3 di sini kita tetapkan nomor satunya di Atom C nomor ini yang paling kiri dan rantai utamanya adalah yang lurus dan Kurang tepat karena rantai utamanya adalah yang diberi kotak warna biru dengan nomor satunya Sama saja mau mulai dari sini ataupun dari ujung yang sebelah sini karena posisi cabangnya sama-sama mendapatkan yang terendah jadi 123456 jadi nama seharusnya dimetilheksana jadi yang c. Salah kemudian yang D ini adalah golongan alkuna Gambarkan dulu untuk rantai utamanya di sini ada 4 atom c. Kemudian di posisi nomor 3 ada ikatan rangkap tiga dan di posisi nomor dua di sini ada gugus metil ini Seharusnya rantai utamanya adalah yang ini dengan atom C nomor satu ada di sebelah kanan ini kemudian nomor 2 nomor 3 dan nomor 4 seharusnya nama yang benar adalah 3 metil 1 butena jadi yang deh salah Kemudian untuk yang ini disini kita Gambarkan dulu untuk 5 atom c nya kemudian ikatan rangkap 3 nya ada di posisi nomor 1 dan di posisi C nomor 4 di sini ada gugus metil ini rantai utamanya adalah yang lurus ini kemudian nomor satu ada di sebelah kiri 23 dan 5 namanya adalah 4 metil 1 pentuna jadi merupakan jawaban yang benar sampai jumpa di soal berikutnyaSukses nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!12 SMAPeluang WajibKekongruenan dan KesebangunanStatistika InferensiaDimensi TigaStatistika WajibLimit Fungsi TrigonometriTurunan Fungsi Trigonometri11 SMABarisanLimit FungsiTurunanIntegralPersamaan Lingkaran dan Irisan Dua LingkaranIntegral TentuIntegral ParsialInduksi MatematikaProgram LinearMatriksTransformasiFungsi TrigonometriPersamaan TrigonometriIrisan KerucutPolinomial10 SMAFungsiTrigonometriSkalar dan vektor serta operasi aljabar vektorLogika MatematikaPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel WajibPertidaksamaan Rasional Dan Irasional Satu VariabelSistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Pertidaksamaan Dua VariabelSistem Persamaan Linier Dua VariabelSistem Pertidaksamaan Linier Dua VariabelGrafik, Persamaan, Dan Pertidaksamaan Eksponen Dan Logaritma9 SMPTransformasi GeometriKesebangunan dan KongruensiBangun Ruang Sisi LengkungBilangan Berpangkat Dan Bentuk AkarPersamaan KuadratFungsi Kuadrat8 SMPTeorema PhytagorasLingkaranGaris Singgung LingkaranBangun Ruang Sisi DatarPeluangPola Bilangan Dan Barisan BilanganKoordinat CartesiusRelasi Dan FungsiPersamaan Garis LurusSistem Persamaan Linear Dua Variabel Spldv7 SMPPerbandinganAritmetika Sosial Aplikasi AljabarSudut dan Garis SejajarSegi EmpatSegitigaStatistikaBilangan Bulat Dan PecahanHimpunanOperasi Dan Faktorisasi Bentuk AljabarPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel6 SDBangun RuangStatistika 6Sistem KoordinatBilangan BulatLingkaran5 SDBangun RuangPengumpulan dan Penyajian DataOperasi Bilangan PecahanKecepatan Dan DebitSkalaPerpangkatan Dan Akar4 SDAproksimasi / PembulatanBangun DatarStatistikaPengukuran SudutBilangan RomawiPecahanKPK Dan FPB12 SMATeori Relativitas KhususKonsep dan Fenomena KuantumTeknologi DigitalInti AtomSumber-Sumber EnergiRangkaian Arus SearahListrik Statis ElektrostatikaMedan MagnetInduksi ElektromagnetikRangkaian Arus Bolak BalikRadiasi Elektromagnetik11 SMAHukum TermodinamikaCiri-Ciri Gelombang MekanikGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerGelombang BunyiGelombang CahayaAlat-Alat OptikGejala Pemanasan GlobalAlternatif SolusiKeseimbangan Dan Dinamika RotasiElastisitas Dan Hukum HookeFluida StatikFluida DinamikSuhu, Kalor Dan Perpindahan KalorTeori Kinetik Gas10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GravitasiUsaha Kerja Dan EnergiMomentum dan ImpulsGetaran HarmonisHakikat Fisika Dan Prosedur IlmiahPengukuranVektorGerak LurusGerak ParabolaGerak Melingkar9 SMPKelistrikan, Kemagnetan dan Pemanfaatannya dalam Produk TeknologiProduk TeknologiSifat BahanKelistrikan Dan Teknologi Listrik Di Lingkungan8 SMPTekananCahayaGetaran dan GelombangGerak Dan GayaPesawat Sederhana7 SMPTata SuryaObjek Ilmu Pengetahuan Alam Dan PengamatannyaZat Dan KarakteristiknyaSuhu Dan KalorEnergiFisika Geografi12 SMAStruktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi, dan Kegunaan SenyawaBenzena dan TurunannyaStruktur, Tata Nama, Sifat, Penggunaan, dan Penggolongan MakromolekulSifat Koligatif LarutanReaksi Redoks Dan Sel ElektrokimiaKimia Unsur11 SMAAsam dan BasaKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramLarutan PenyanggaTitrasiKesetimbangan Larutan KspSistem KoloidKimia TerapanSenyawa HidrokarbonMinyak BumiTermokimiaLaju ReaksiKesetimbangan Kimia Dan Pergeseran Kesetimbangan10 SMALarutan Elektrolit dan Larutan Non-ElektrolitReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriMetode Ilmiah, Hakikat Ilmu Kimia, Keselamatan dan Keamanan Kimia di Laboratorium, serta Peran Kimia dalam KehidupanStruktur Atom Dan Tabel PeriodikIkatan Kimia, Bentuk Molekul, Dan Interaksi Antarmolekul
\n \n \ntentukan apakah penamaan berikut benar menurut iupac
Tentukanapakah penamaan berikut benar menurut IUPAC. Jika benar tuliskan strukturnya, jika salah tuliskan penamaannya yang benar. 2-etilpropana
rioctaviana Verified answer A. 3-metilpropana CH₃ CH₃ − CH₂ − CH₂Penamaan diatas tidaklah tepat. Penamaan yang tepat yaitu menjadi 2-metil-3-etilbutana CH₃ CH₃ − CH − CH − CH₃ CH₂ − CH₃ Penamaan diatas tidaklah tepat. Penamaan yang tepat yaitu menjadi 2, 2,3,3-trimetilpentana CH₃ CH₃ − CH − C − CH₂ − CH₃ CH₃ CH₃ Penamaan diatas sudah 2-etilpropana CH₃ − CH − CH₃ CH₂ − CH₃ Penamaan diatas tidaklah tepat. Penamaan yang tepat yaitu menjadi 3,4-dimetilpentana CH₃ CH₃ − CH − CH − CH₂ − CH₃ CH₃ Penamaan diatas tidaklah tepat. Penamaan yang tepat yaitu menjadi 2, 4-tersierbutilheksana CH₃ − CH₂ − CH₂ − CH − CH₂ − CH₃ CH₃ − C − CH₃ CH₃Penamaan diatas tidaklah tepat. Penamaan yang tepat yaitu menjadi 3-propilpropana CH₃ − CH₂ − CH₂ CH₂ − CH₂ − CH₃Penamaan diatas tidaklah tepat. Penamaan yang tepat yaitu menjadi 3,3,4-trimetilpentana CH₃ CH₃ − CH − C − CH₂ − CH₃ CH₃ CH₃Penamaan diatas tidaklah tepat. Penamaan yang tepat yaitu menjadi 2,3, Langkah-langkah pengerjaan rumus struktur adalah sebagai berikut A. n-butana CH₃ CH₃ − CH₂ − CH₂Penomoran struktur diatas dimulai dari ujung rantai karena rantai tersebut merupakan rantai lurus. Untuk rantai lurus diawal penamaan ditulis n yang artinya adalah normal. Oleh karena itu penomorannya menjadi seperti berikut ⁴ CH₃ ¹ CH₃ − ² CH₂ − ³ CH₂Oleh karena itu penamaan yang tepat menjadi n-butana. B. 2,3-dimetilpentana CH₃ CH₃ − CH − CH − CH₃ CH₂ − CH₃ Penomoran struktur diatas dimulai dari ujung rantai yang paling dekat dengan cabang alkil dan rantai utamanya harus merupakan rantai terpanjang, Oleh karena itu penomorannya menjadi seperti berikut CH₃ CH₃ − ³ CH − ² CH − ¹ CH₃ ⁴ CH₂ − ⁵ CH₃ *Note pada struktur diatas yang di cetak tebal adalah alkil cabang* Oleh karena itu penamaan yang tepat menjadi 2,3-dimetilpentana. C. 2,3,3-trimetilpentana CH₃ CH₃ − CH − C − CH₂ − CH₃ CH₃ CH₃ Penomoran struktur diatas dimulai dari ujung rantai yang paling dekat dengan cabang alkil dan rantai utamanya harus merupakan rantai terpanjang, Oleh karena itu penomorannya menjadi seperti berikut CH₃ ¹ CH₃ − ² CH − ³ C − ⁴ CH₂ − ⁵ CH₃ CH₃ CH₃ *Note pada struktur diatas yang di cetak tebal adalah alkil cabang* Oleh karena itu penamaan yang tepat 2,2,3-trimetilpentana. D. 2-metilbutana CH₃ − CH − CH₃ CH₂ − CH₃ Penomoran struktur diatas dimulai dari ujung rantai yang paling dekat dengan cabang alkil dan rantai utamanya harus merupakan rantai terpanjang, Oleh karena itu penomorannya menjadi seperti berikut CH₃ − ² CH − ¹ CH₃ ³ CH₂ − ⁴ CH₃ *Note pada struktur diatas yang di cetak tebal adalah alkil cabang* Oleh karena itu penamaan yang tepat menjadi 2,3-dimetilpentana CH₃ CH₃ − CH − CH − CH₂ − CH₃ CH₃ Penomoran struktur diatas dimulai dari ujung rantai yang paling dekat dengan cabang alkil dan rantai utamanya harus merupakan rantai terpanjang, Oleh karena itu penomorannya menjadi seperti berikut CH₃ ¹ CH₃ − ² CH − ³ CH − ⁴ CH₂ − ⁵ CH₃ CH₃ *Note pada struktur diatas yang di cetak tebal adalah alkil cabang* Oleh karena itu penamaan yang tepat menjadi 2, maaf dikarenakan keterbatasan jumlah karakter pada kolom jawaban oleh karena itu tidak dapat semua poin dijelaskan lebih lanjut Materi tentang tatanama alkana Materi tentang tatanama alkana - Detail Jawaban Kelas 11 Mapel Kimia Bab Hidrokarbon dan Minyak Bumi Kode Kata kunci tatanama, hidrokarbon, alkana
\n\ntentukan apakah penamaan berikut benar menurut iupac
benar 3-etil-5,7-dimetil-4-oktanon salah: 5,7-dimetil-3-etil-4-oktanon Tata Nama Trivial. Berbeda dengan penentuan nama senyawa berdasarkan tata nama IUPAC, penentuan nama berdasarkan tata nama trivial justru lebih singkat. Berikut adalah tahapannya, Pertama, tentukan terlebih dahulu substituen (gugus alkil) yang mengikat gugus karbonil (-CO-). Organik Kelas 11 SMASenyawa HidrokarbonStruktur dan Tata Nama Alkana, Alkena, dan AlkunaTentukan apakah penamaan berikut benar menurut IUPAC. Jika benar tuliskan strukturnya, jika salah tuliskan penamaannya yang benar a. 2,3,4-trimetil-1-pentena b. 3-etil-1-metil-2-pentena Struktur dan Tata Nama Alkana, Alkena, dan AlkunaSenyawa HidrokarbonKimia OrganikKimiaRekomendasi video solusi lainnya0424Nama yang tepat untuk senyawa berikutCH3-C=CH-CH2-CH-CH3...0148Buatlah struktur dari senyawa berikut. a. 4-isopropilokta...0329Dari rumus-rumus hidrokarbon berikut 1 C3H6 2 C4H1...0230Nama yang tepat untuk senyawa berikut adalah ....CH3 CH C...Teks videoKalau ada kesempatan ini kita akan bahas soal kimia mengenai materi senyawa hidrokarbon. Jadi dalam soal kita diminta untuk menentukan penamaan yang benar atau salah menurut iupac Jika benar Tuliskan strukturnya jika salah kita perbaiki tata nama yang benar jadi untuk menjawab soal ini kita harus mengetahui tata nama senyawa alkena karena dalam soal adalah senyawa senyawa alkena yang pertama menentukan rantai karbon terpanjang kemudian prioritas penomoran dimulai dari atom karbon terdekat yang memiliki ikatan rangkap 2 untuk aturan terakhir jika terdapat gugus kita Tuliskan penomoran kemudian penamaan gugus jika gugus yang sama diberi awalan sejumlah banyaknya gugus-gugus yang berbeda ditulis secara Alfa tanpa memperhatikan awalan sebagai contoh etil dan gugus dimetil walaupun Google dimetil huruf alfabet adalah tapiPenulisan etil dulu baru dimetil jadi setelah diketahui Tata lama Tadi kita akan menuliskan untuk soal a 2,3 koma 4 dimetil 1 pentena jadi seperti yang terlihat pada gambar antena merupakan rantai karbon terpanjang yang berjumlah 5 ikatan rangkap 2 terikat pada atom karbon nomor 1 terdapat tiga gugus metil yang masing-masing terikat pada atom karbon nomor 2 3 dan 4. Setelah kita mengetahui rumus strukturnya maka rumus struktur 2 koma 3 koma 4 trimetil 1 pentena sudah sesuai atau benar menurut aturan iupac untuk soal B 3 etil 1 metil 2 pentena berarti rantai karbon terpanjang berjumlah 5 gugus etil terikat atom karbon nomor 3 dan gugus metil terikat di atom karbon nomor kita Gambarkan rumus struktur nya ternyata rantai karbon terpanjang berjumlah 6 dan ikatan rangkap 2 terikat pada atom karbon nomor 3 serta gugus etil juga terikat pada atom karbon nomor 3, maka tata nama senyawa yang benar menurut iupac adalah 3 etil 3 hektar demikian pembahasan soal ini di video pembahasan selanjutnyaSukses nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!12 SMAPeluang WajibKekongruenan dan KesebangunanStatistika InferensiaDimensi TigaStatistika WajibLimit Fungsi TrigonometriTurunan Fungsi Trigonometri11 SMABarisanLimit FungsiTurunanIntegralPersamaan Lingkaran dan Irisan Dua LingkaranIntegral TentuIntegral ParsialInduksi MatematikaProgram LinearMatriksTransformasiFungsi TrigonometriPersamaan TrigonometriIrisan KerucutPolinomial10 SMAFungsiTrigonometriSkalar dan vektor serta operasi aljabar vektorLogika MatematikaPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel WajibPertidaksamaan Rasional Dan Irasional Satu VariabelSistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Pertidaksamaan Dua VariabelSistem Persamaan Linier Dua VariabelSistem Pertidaksamaan Linier Dua VariabelGrafik, Persamaan, Dan Pertidaksamaan Eksponen Dan Logaritma9 SMPTransformasi GeometriKesebangunan dan KongruensiBangun Ruang Sisi LengkungBilangan Berpangkat Dan Bentuk AkarPersamaan KuadratFungsi Kuadrat8 SMPTeorema PhytagorasLingkaranGaris Singgung LingkaranBangun Ruang Sisi DatarPeluangPola Bilangan Dan Barisan BilanganKoordinat CartesiusRelasi Dan FungsiPersamaan Garis LurusSistem Persamaan Linear Dua Variabel Spldv7 SMPPerbandinganAritmetika Sosial Aplikasi AljabarSudut dan Garis SejajarSegi EmpatSegitigaStatistikaBilangan Bulat Dan PecahanHimpunanOperasi Dan Faktorisasi Bentuk AljabarPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel6 SDBangun RuangStatistika 6Sistem KoordinatBilangan BulatLingkaran5 SDBangun RuangPengumpulan dan Penyajian DataOperasi Bilangan PecahanKecepatan Dan DebitSkalaPerpangkatan Dan Akar4 SDAproksimasi / PembulatanBangun DatarStatistikaPengukuran SudutBilangan RomawiPecahanKPK Dan FPB12 SMATeori Relativitas KhususKonsep dan Fenomena KuantumTeknologi DigitalInti AtomSumber-Sumber EnergiRangkaian Arus SearahListrik Statis ElektrostatikaMedan MagnetInduksi ElektromagnetikRangkaian Arus Bolak BalikRadiasi Elektromagnetik11 SMAHukum TermodinamikaCiri-Ciri Gelombang MekanikGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerGelombang BunyiGelombang CahayaAlat-Alat OptikGejala Pemanasan GlobalAlternatif SolusiKeseimbangan Dan Dinamika RotasiElastisitas Dan Hukum HookeFluida StatikFluida DinamikSuhu, Kalor Dan Perpindahan KalorTeori Kinetik Gas10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GravitasiUsaha Kerja Dan EnergiMomentum dan ImpulsGetaran HarmonisHakikat Fisika Dan Prosedur IlmiahPengukuranVektorGerak LurusGerak ParabolaGerak Melingkar9 SMPKelistrikan, Kemagnetan dan Pemanfaatannya dalam Produk TeknologiProduk TeknologiSifat BahanKelistrikan Dan Teknologi Listrik Di Lingkungan8 SMPTekananCahayaGetaran dan GelombangGerak Dan GayaPesawat Sederhana7 SMPTata SuryaObjek Ilmu Pengetahuan Alam Dan PengamatannyaZat Dan KarakteristiknyaSuhu Dan KalorEnergiFisika Geografi12 SMAStruktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi, dan Kegunaan SenyawaBenzena dan TurunannyaStruktur, Tata Nama, Sifat, Penggunaan, dan Penggolongan MakromolekulSifat Koligatif LarutanReaksi Redoks Dan Sel ElektrokimiaKimia Unsur11 SMAAsam dan BasaKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramLarutan PenyanggaTitrasiKesetimbangan Larutan KspSistem KoloidKimia TerapanSenyawa HidrokarbonMinyak BumiTermokimiaLaju ReaksiKesetimbangan Kimia Dan Pergeseran Kesetimbangan10 SMALarutan Elektrolit dan Larutan Non-ElektrolitReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriMetode Ilmiah, Hakikat Ilmu Kimia, Keselamatan dan Keamanan Kimia di Laboratorium, serta Peran Kimia dalam KehidupanStruktur Atom Dan Tabel PeriodikIkatan Kimia, Bentuk Molekul, Dan Interaksi Antarmolekul Contohsoal dan pembahasan. Contoh soal 1. Berilah nama IUPAC senyawa-senyawa alkana dibawah ini. Contoh soal 1 nama alkana. Pembahasan. Cara memberi nama senyawa alkana diatas adalah tentukan rantai terpanjang dan beri penomoran dimulai dari cabang terdekat. Penomoran rantai induk alkana. Nama tersebut salah, nama yang benar adalah asam 2-metilpentanoat. Untuk menentukan tata nama tersebut benar atau tidak maka perlu digambarkan terlebih dahulu strukturnya. Berdasarkan tata nama tersebut maka dapa diidentifikasi bahwa senyawa tersebut adalah asam karbosilat karena bernama asam alkanoat dengan panjang rantai utama karbon 3 didasarkan nama propanoat. Memiliki cabang metil pada atom karbon nomor 2 dan etil pada atom karbil nomor 3 jika digambarkan strukturnya menjadi. Berdasarkan struktur tersebut, nama senyawa tersebut tidak tepat karena rantai utama seharunya adalah yang terpanjang yaitu dengan 5 atom C. Dengan cabang metil pada atom C nomor 2, nama yang tepat adalah asam 2-metilpentanoat. Tentukaapakah penamaan berikut benar menurut iupac .jika benar tuliskan sturukturnya .jika salah tuliskan penamaanya yang benar a. 2 etil propana b. 2 metil 3 etilbutana c. 2,3,4 trimetil pentana Tentukan massa dari zat ini 0.1 mol gas oksigen! Kimia 1 21.08.2019 04:40. A. 3-metilpropana CH₃ CH₃ − CH₂ − CH₂Penamaan diatas tidaklah tepat. Penamaan yang tepat yaitu menjadi 2-metil-3-etilbutana CH₃ CH₃ − CH − CH − CH₃ CH₂ − CH₃ Penamaan diatas tidaklah tepat. Penamaan yang tepat yaitu menjadi 2, 2,3,3-trimetilpentana CH₃ CH₃ − CH − C − CH₂ − CH₃ CH₃ CH₃ Penamaan diatas sudah 2-etilpropana CH₃ − CH − CH₃ CH₂ − CH₃ Penamaan diatas tidaklah tepat. Penamaan yang tepat yaitu menjadi 3,4-dimetilpentana CH₃ CH₃ − CH − CH − CH₂ − CH₃ CH₃ Penamaan diatas tidaklah tepat. Penamaan yang tepat yaitu menjadi 2, 4-tersierbutilheksana CH₃ − CH₂ − CH₂ − CH − CH₂ − CH₃ CH₃ − C − CH₃ CH₃Penamaan diatas tidaklah tepat. Penamaan yang tepat yaitu menjadi 3-propilpropana CH₃ − CH₂ − CH₂ CH₂ − CH₂ − CH₃Penamaan diatas tidaklah tepat. Penamaan yang tepat yaitu menjadi 3,3,4-trimetilpentana CH₃ CH₃ − CH − C − CH₂ − CH₃ CH₃ CH₃Penamaan diatas tidaklah tepat. Penamaan yang tepat yaitu menjadi 2,3, Langkah-langkah pengerjaan rumus struktur adalah sebagai berikut A. n-butana CH₃ CH₃ − CH₂ − CH₂Penomoran struktur diatas dimulai dari ujung rantai karena rantai tersebut merupakan rantai lurus. Untuk rantai lurus diawal penamaan ditulis n yang artinya adalah normal. Oleh karena itu penomorannya menjadi seperti berikut ⁴ CH₃ ¹ CH₃ − ² CH₂ − ³ CH₂Oleh karena itu penamaan yang tepat menjadi n-butana. B. 2,3-dimetilpentana CH₃ CH₃ − CH − CH − CH₃ CH₂ − CH₃ Penomoran struktur diatas dimulai dari ujung rantai yang paling dekat dengan cabang alkil dan rantai utamanya harus merupakan rantai terpanjang, Oleh karena itu penomorannya menjadi seperti berikut CH₃ CH₃ − ³ CH − ² CH − ¹ CH₃ ⁴ CH₂ − ⁵ CH₃ *Note pada struktur diatas yang di cetak tebal adalah alkil cabang* Oleh karena itu penamaan yang tepat menjadi 2,3-dimetilpentana. C. 2,3,3-trimetilpentana CH₃ CH₃ − CH − C − CH₂ − CH₃ CH₃ CH₃ Penomoran struktur diatas dimulai dari ujung rantai yang paling dekat dengan cabang alkil dan rantai utamanya harus merupakan rantai terpanjang, Oleh karena itu penomorannya menjadi seperti berikut CH₃ ¹ CH₃ − ² CH − ³ C − ⁴ CH₂ − ⁵ CH₃ CH₃ CH₃ *Note pada struktur diatas yang di cetak tebal adalah alkil cabang* Oleh karena itu penamaan yang tepat 2,2,3-trimetilpentana. D. 2-metilbutana CH₃ − CH − CH₃ CH₂ − CH₃ Penomoran struktur diatas dimulai dari ujung rantai yang paling dekat dengan cabang alkil dan rantai utamanya harus merupakan rantai terpanjang, Oleh karena itu penomorannya menjadi seperti berikut CH₃ − ² CH − ¹ CH₃ ³ CH₂ − ⁴ CH₃ *Note pada struktur diatas yang di cetak tebal adalah alkil cabang* Oleh karena itu penamaan yang tepat menjadi 2,3-dimetilpentana CH₃ CH₃ − CH − CH − CH₂ − CH₃ CH₃ Penomoran struktur diatas dimulai dari ujung rantai yang paling dekat dengan cabang alkil dan rantai utamanya harus merupakan rantai terpanjang, Oleh karena itu penomorannya menjadi seperti berikut CH₃ ¹ CH₃ − ² CH − ³ CH − ⁴ CH₂ − ⁵ CH₃ CH₃ *Note pada struktur diatas yang di cetak tebal adalah alkil cabang* Oleh karena itu penamaan yang tepat menjadi 2, maaf dikarenakan keterbatasan jumlah karakter pada kolom jawaban oleh karena itu tidak dapat semua poin dijelaskan lebih lanjut Materi tentang tatanama alkana Materi tentang tatanama alkana - Detail Jawaban Kelas 11 Mapel Kimia Bab Hidrokarbon dan Minyak Bumi Kode Kata kunci tatanama, hidrokarbon, alkana Berikutini adalah soal alkana pilihan ganda dan jawabannya yang telah materikimia siapkan sebagai bahan tambahan belajar kimiamu. Nama yang benar untuk senyawa di atas adalah . A. 2,2,3-trimetilpentana. B. 3,4,4-trimetilpentana Pages: 1 2 3. MATERI TERKAIT Tata Nama Alkana Menurut IUPAC. 2 Juli 2018. Power Point Kekhasan Atom
a. 2,2-dimetil etena Langkah-langkah pengerjaan Buat struktur Berdasarkan penamaan IUPAC, nama senyawa tersebut salah. Beri nama ulang nama yang benar adalah 2-metil-1-propena. b. 2-metil-3-etil-2-butena Buat struktur Berdasarkan penamaan IUPAC, nama senyawa tersebut salah. Beri nama ulang nama yang benar adalah 2,3-dimetil-2-pentena. c. 2,3,4-trimetil-1-pentena Buat struktur Berdasarkan penamaan IUPAC, nama senyawa tersebut benar. d. 3-etil-1-metil-2-pentena Buat struktur Berdasarkan penamaan IUPAC, nama senyawa tersebut salah. Beri nama ulang nama yang benar adalah 3-etil-3-heksena. Jadi. tata nama yang sesuai dengan IUPAC hanya 2,3,4-trimetil-1-pentena.
Memberinama senyawa-senyawa kimia sederhana menurut aturan IUPAC. 5. Menyetarakan persamaan reaksi. A. Tata Nama Senyawa Sederhana Setiap rumus kimia mempunyai nama dengan aturan-aturan yang telah ditentukan dan disebut tata nama senyawa. Dengan mengetahui rumus kimia, kita dapat menuliskan zat-zat yang bereaksi dan hasil reaksinya dalam suatu
Tolongggg bantuuu yahh Tentukan apakah penamaan berikut benar menurut IUPAC. jika benar tuliskan strukturnya, jika salah tuliskan penamaan yang 2-etilpropanab. 2-metil-3-etilbutanac. 2,3,4-trimetilpentanad. 3-etil-1-metilpentanae. 2-metilpropanaf. 2-etilbutanag. 3,4-dimetilpentanah. 3-etilpentanai. 4-tersier-butilheksanathanks before Kelas XPelajaran KimiaKategori Senyawa HidrokarbonKata Kunci alkana, penamaanPembahasan lengkap pada gambar terlampirPenamaan harus dimulai dengan menentukan rantai karbon terpanjang sebagai rantai induk, lalu nomor posisi cabang terkecil, dengan penamaan cabang alkil diurutkan sesuai alfabetis. .